Sunday, December 15, 2013

Timnas U19: Indra Sjafri Pantas Dampingi Evan Dimas Cs Hingga Ke Level Senior

Kedekatan Indra Sjafri dengan para punggawa Timnas Indonesia U19, memang tidak diragukan lagi. Alhasil banyak pihak yang menyarankan agar mantan pemain PSP Padang tersebut bisa mendampingi Garuda Jaya hingga ke level senior.

Namun sebelum ke jenjang senior, tugas terdekat Indra Sjafri adalah mendampingi Evan Dimas Cs di ajang Piala Asia U19 Myanmar tahun depan.

Demi menghadapi Piala Asia 2014 di Myanmar, PSSI pun menyerahkan sepenuhnya program persiapan Timnas U-19 kepada Indra Sjafri sebagai arsitek.

Ketika dimintai konfirmasinya Sekretaris Jendral PSSI, Joko Driyono membenarkan perihal tersebut. Segala detail taktikal pemain kelak diatur oleh tim pelatih, sementara PSSI hanya membantu memenuhi kebutuhan tim.

“Posisi PSSI membantu, sukses timnas U-19 diawali perencanaan detail tim pelatih karena beban pada dasarnya akan dijalankan manajemen timnas U-19 di mana nakhodanya adalah pelatih”

“Maka itu penting untuk mendengar, bukan mengarahkan program. Itu harus datang dari pelatih” tegas Joko seperti yang dikutip Liga Indonesia.

Selanjutnya PSSI akan menunggu pogram dari tim pelatih Timnas Indonesia U19, lantas akan dibahas bersama. Lebih lanjut Jokdri menjelaskan bahwa PSSI siap berdiri di belakang program persiapan timnas U-19.

“PSSI akan mengkombinasikan, aspek teknis dengan pencapaian target. Kedua aspek itu juga akan kami kombinasikan aspek komersial” tambahnya.

Sementara itu Indra Sjafri berharap pasukannya dapat melakukan pemusatan latihan nasional (pelatnas) jangka panjang. Keinginan itu juga sudah mendapat restu Badan Tim Nasional (BTN).

Jadi Timnas U-19 tetap difokuskan di dalam pelatnas tanpa bergabung dengan klub-klub lokal di Indonesia. Di Pelatnas inilah Timnas U-19 akan di tempat dengan uji coba- uji coba internasional.

“Kami langsung minta ke PSSI agar timnas U-19 menjalani pelatnas jangka panjang. Saya sampaikan dan disetujui oleh Ketua BTN (La Nyalla)”

“Jadi pemain-pemain ini tidak perlu masuk ke dalam klub lokal, karena kami butuh lawan yang levelnya lebih tinggi. Kami ingin para pemain ini berujicoba dengan tim yang levelnya lebih tinggi” harap Indra Sjafri.

PSM Makassar Boyong Robertino Pugliara Dari Persija

Robertino Pugliara

PSM Makassar kembali menambah pemain berkualitas sebelum berlaga di Indonesia Super League (ISL) musim depan. Mantan gelandang serang Persija Jakarta, Robertino Pugliar, dikabarkan sudah merapat ke skuat Juku Eja. Pemain asal Argentina ini bahkan mendapat penilaian positif dari pelatih PSM Makassar, Jorg Peter Steinebrunner.

“Saya pikir Robertino Pugliara pemain berkualitas. Dia pemain bintang dengan teknik yang bagus. Meski berposisi sebagai gelandang, tapi dia juga jago mencetak gol. Umpan-umpannya sangat terarah dan terukur. Dia juga pekerja keras dan cepat menjalin kerja sama,” puji Jorg Peter Steinebrunner di Makassar belum lama ini.

Robertino Pugliara sendiri mengawali kiprahnya di Indonesia bersama Persija Jakarta pada tahun 2008. Sempat semusim membela Persiba Balikpapan, pemain berusia 29 tahun kembali ke tim Macan Kemayoran hingga musim lalu.

Keputusan Robertino Pugliara meninggalkan Persija Jakarta tidak lain karena krisis finansial yang terus menghantui tim ibukota itu. Beberapa pilar Persija lainnya pun sudah hengkang dari tim, seperti Emmanuel Kenmogne dan M. Ilham yang menerima tawaran Persebaya Surabaya, dan Anindito yang kembali ke Mitra Kukar.

Kehadiran Robertino Pugliara menambah amunisi baru yang telah bergabung dengan PSM Makassar. Tim Pasukan Ramang dikabarkan juga telah merekrut sejumlah eks pemain Timnas Indonesia, seperti kiper Markus Horison, penyerang sayap Budi Sudarsono, dan gelandang tangguh Ponaryo Astaman.