Thursday, February 20, 2014

Andik Vermansyah Rayakan Ulang Tahun ke-22

Andik Vermansyah, Timnas U-21

Hari ini, Sabtu tanggal 23 September 2013, Andik Vermansyah genap berusia 22 tahun. Penyerang sayap andalan Timnas Indonesia U23 ini pun mengungkapkan harapannya setelah resmi bertambah usia. Apalagi saat ini Andik Vermansyah sedang bersiap bersama Timnas U23 untuk berlaga di SEA Games 2013 Myanmar bulan depan.

Khusus untuk SEA Games 2013 di Myanmar, Andik Vermansyah berharap bisa mengantarkan Timnas Indonesia U23 meraih hasil terbaik di gelaran bergengsi antar negara Asia Tenggara itu. Tentu saja medali emas alias juara yang ingin dipersembahkan Andik Vermansyah untuk masyarakat Indonesia.

“Saya ingin menambah prestasi di timnas. Semoga bisa emas di Myanmar,” harap Andik Vermansyah.

Selain itu, pemain yang mencetak masing-masing satu gol saat tim Garuda Muda menghajar Laos dan Papua Nugini di ajang MNC Cup 2013 ini juga memiliki harapan untuk karir sepakbola di masa depan.

Andik Vermansyah yang telah sekian lama lekat sebagai ikon Persebaya 1927 dikabarkan sedang diincar oleh dua tim luar negeri, yaitu Ventforet Kofu dari J-League Jepang dan klub Liga Super Malaysia, Selangor FA.

Penyerang yang pernah pula berlatih di tim MLS Amerika Serikat, DC United, ini pun sudah memantapkan keputusannya untuk melanjutkan karir di luar Indonesia. Namun, pemain kelahiran Jember tanggal 23 November 1991 ini belum bersedia membocorkan klub mana yang ia pilih. Selamat ulang tahun, Andik Vermansyah! Semoga sukses selalu!

Persebaya Jajal Striker Singapura Eks Persija, Agu Casmir

agu casmir singapura

Striker tim nasional Singapura yang pernah merumput di Persija Jakarta, Agu Casmir, akan dicoba kemampuannya oleh Persebaya Surabaya yang bakal berkiprah di kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014. Kehadiran Agu Casmir diharapkan bisa mengisi slot pemain asing Asia di Persebaya yang hingga kini masih lowong.

Agu Casmir sebenarnya adalah pemain kelahiran Nigeria, namun sudah dinaturaliasi sebagai warga negara Singapura dan telah memperkuat tim nasional negeri singa sejak tahun 2004. Klub terakhir yang diperkuat bomber berusia 29 tahun ini adalah Singapore Lions XII.

“Nanti ada pemain Asia ikut latihan, Agu Casmir. Dia pemain asal Afrika, tapi dinaturalisasi Singapura,” ungkap Asisten Manajer Persebaya, Amran Said Ali, Kamis (2/1/2013).

Jika Agu Casmir jadi direkrut oleh tim Bajul Ijo, maka ia akan bereuni dengan Greg Nwokolo, striker asal Nigeria yang telah menjadi warga negara Indonesia yang sama-sama pernah memperkuat Persija Jakarta pada tahun 2010.

Saat di tim Macan Kemayoran, Agu Casmir menorehkan 9 gol dari 21 pertandingan. Setelah itu, ia kembali ke Singapura untuk memperkuat Singapore Lions XII. Sebelumnya, Agu Casmir pernah merumput di Woodlands Wellington, Young Lions, Gombak United, dan PDRM Malaysia.

Di tim nasional Singapura, Agu Casmir sudah dipanggil sejak Timnas Singapura U23 dengan koleksi 35 caps dan 13 gol. Kemudian sejak tahun 2004 ia memperkuat tim nasional Singapura senior namun baru mengemas 1 gol dari 14 laga resmi.

Jacksen F. Tiago Senang Persipura Imbangi Mitra Kukar

jacksen F. Tiago Persipura

Hasil imbang tanpa gol yang didapat Persipura Jayapura di kandang Mitra Kukar justru membuat Jacksen F. Tiago senang. Pelatih tim Mutiara Hitam itu bersyukur, Lukas Mandowen dan kawan-kawan bisa mengakhiri laga melawan Mitra Kukar dengan skor 0-0 dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2014 kemarin di Stadion Aji Imbut, Tenggarong.

“Saya bersyukur tim bisa menjaga konsistensi dan bisa mengakhiri laga dengan skor 0-0,” kata Jacksen F. Tiago setelah pertandingan

“Anak-anak bisa bermain baik dan tidak kebobolan. Saya juga tidak mematok poin di sini hanya menjaga agar Persipura agar di empat besar dan bisa lolos ke babak selanjutnya,” lanjut pelatih asal Brasil yang pernah menukangi Timnas Indonesia ini.

Dari tiga laga ISL 2014 yang telah dijalani, Persipura baru meraih satu kemenangan yakni di pertandingan pembuka saat membekuk Persela Lamongan dengan skor 3-0. Di laga kandang kedua, pasukan Jacksen F. Tiago hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Persepam Madura United. Satu poin juga diperoleh Persipura di kandang Mitra Kukar.

Sebagai juara bertahan, sebenarnya persiapan tim Mutiara Hitam jelang ISL 2014 tidak begitu mulus. Di laga pra musim Inter Island Cup 2014, Persipura bahkan dikalahkan tim promosi Perseru Serui dan akhirnya tidak lolos ke babak 8 besar.

Persijap Belum Lunasi Gaji Pemain, Raja Isa Pasrah

persijap 2014

Hingga saat ini, Persijap Jepara belum mampu melunasi tunggakan gaji pemainnya musim lalu. Dengan begitu, Laskar Kalinyamat hanya diperbolehkan mengontrak maksimal 18 pemain saja untuk Indonesia Super League (ISL) 2014. Kondisi ini tentunya membuat pelatih Persijap, Raja Isa, kerepotan dalam mengelola tim. Namun, ia hanya bisa pasrah.

Pelatih asal Malaysia itu tetap akan memaksimalkan pemain yang ada untuk mengarungi ISL 2014. Meskipun berat, namun Raja Isa bertekad membawa Persijap Jepara menjalani kompetisi dengan sebaik-baiknya.

“Situasi ini memang sulit, tapi saya tak mau mencari-cari alasan dan sebaiknya kami harus bekerja seperti biasa sesuai tugas masing-masing. Pemain harus tetap fokus di lapangan, saya juga berperan aktif sebagai pelatih dengan terus memotivasi dan menjaga kebugaran pemain,” ujar Raja Isa belum lama ini.

“Kami tetap akan tampil maksimal dan tak ingin terganggu hanya karena tim berkekuatan 18 pemain. Yang penting kami tetap fokus di lapangan. Kami akan tetap bekerja dan tak perlu mencari-cari alasan,” lanjutnya.

Namun, di tengah keterbatasan yang ada, Raja Isa meminta kepada manajemen Persijap Jepara untuk memenuhi kebutuhan para pemainnya agar selalu fight untuk menjalani kompetisi yang berat.

“Saya harus bisa menjaga kebugaran pemain. Tapi ini juga dibutuhkan asupan gizi dan kedisiplinan. Pemain juga sudah tahu mereka profesional dan bisa disiplin untuk menjaga kebugarannya,” papar eks pelatih PSM Makassar dan Persipura Jayapura ini.

Izin Latihan Timnas U19, Maldini & Muchlis Hadiri Launching PSM Makassar

muchlis hadi timnas indonesia u19 gol

Dua punggawa Timnas Indonesia U19 yang sedang menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta, Maldini Pali dan Muchlis Hadi Ning Syaifulloh untuk sesaat meninggalkan TC Garuda Jaya. Hal ini terjadi karena kedua pemain itu harus mengikuti acara Launching tim PSM Makassar.

Ketika dimintai konfirmasinya pelatih Timnas Indonesia, Indra Sjafri membenarkan perihal absennya Maldini dan Mukhlis. Pelatih asal Sumatra Barat itu pun mengaku telah memberikan ijin kepada kedua pemainnya, mengingat PSM diibaratkan sebagai bapak angkat Maldini dan Mukhlis.

“Kedua pemain itu memang anak angkat PSM dan ada persyaratan di atas segel, sehingga saya mengizinkan mereka untuk mengikuti launching PSM di Makasar” tegas Indra Sjafri, Jumat 24 Januari 2014.

Indra menambahkan khusus untuk Maldini izin ke Makasar akan lebih lama, karena sekaligus akan bertemu dengan keluarganya. Sedangkan Muchlis Hadi, setelah launching PSM akan kembali bergabung latihan dengan Timnas U-19.

“Maldini akan tinggal beberapa hari di Makasar untuk berlibur dan bertemu dengan keluarganya” tambah Indra Sjafri seperti yang dilansir viva.

Program bapak angkat seperti yang dilakukan oleh PSM Makasar ini dianggap Indra Sjafri sangat membantu pemain dan juga tim. Ada 7 pemain Timnas U-19 yang juga menjadi anak angkat di beberapa klub sepakbola tanah air.

“Saya berharap semua pemain Timnas U-19 ini memilik bapak angkat karena akan ada dukungan dana dan para pemain juga punya motivasi tinggi untuk tampil baik” pungkasnya.

Samsul Arif Masuk Skuat Utama Timnas Indonesia Senior

samsul arif timnas indonesia 2

Samsul Arif dikabarkan masuk ke skuat utama Timnas Indonesia senior asuhan Alfred Riedl untuk menghadapi Arab Saudi awal bulan depan. Padahal, sebelumnya Samsul Arif hanya tercatat sebagai pemain di daftar tunggu atau di luar 23 pemain utama Timnas Indonesia yang dipanggil Alfred Riedl. Striker Arema itu pun merasa senang bisa masuk skuat tim Garuda.

”Tentu senang dipanggil ke timnas senior. Saya tidak tahu apakah ada pemain utama yang cedera sehingga timnas memanggil saya, tapi yang jelas saya siap bergabung,” tandas Samsul Arif belum lama ini.

samsul arif timnas indonesia

Samsul Arif sendiri belum pernah merasakan bermain untuk Timnas Indonesia di laga resmi pada era Alfred Riedl tahun 2010 silam. Eks pemain Persibo Bojonegoro ini hanya masuk dalam proses seleksi jelang AFF Cup 2010.

”Waktu coach Alfred Riedl menjadi pelatih timnas (tahun 2010), saya hanya masuk seleksi sampai tahap akhir. Setelah pengumuman terakhir tim untuk ajang AFF Cup, nama saya tidak ada,” papar Samsul Arif.

Dengan dipanggilnya Samsul Arif, maka ada tujuh pemain Arema yang saat ini berada di skuat  Timnas Indonesia besutan Alfred Riedl. Selain Samsul Arif, ada juga Meiga, Victor Igbonefo, Ahmad Bustomi, I Gede Sukadana, Irsyad Maulana, dan Cristian Gonzales.

”Sebagai pelatih, saya pasti ikut bangga karena yang masuk timnas merupakan para pemain terbaik di klub,” kata pelatih Arema, Suharno, mengenai cukup banyaknya pemain Arema yang dipanggil ke Timnas Indonesia.

Hasil Persebaya vs Persela 1-0: Tantang Arema di Final Piala Gubernur Jatim 2013

persebaya kenmogne persela

Hasil pertandingan Persebaya vs Persela di semifinal Piala Gubernur Jatim 2013 pada Minggu (22/12/2013) berakhir ketat. Tim Bajul Ijo memastikan tiket ke final usai mengalahkan skuat Lamongan dan bakal menantang Arema di partai puncak. Skor Persebaya vs Persela hasil Piala Gubernur Jatim 2013 berakhir 1-0 untuk kemenangan arek-arek Surabaya.

Emmanuel Kenmogne alias Pacho akhirnya mencetak gol perdananya untuk Persebaya Surabaya di laga ini. Selain itu, pelatih sementara tim Green Force, Tony Ho, juga memainkan penyerang terbaru mereka, Greg Nwokolo sejak menit ke-31.

Meskipun akhirnya kalah, Persela yang justru terlebih dulu memberikan gebrakan di awal laga lewat Zainal Arifin pada menit ke-4 dan Arif Ariyanto tiga menit kemudian. Namun, hingga babak pertama berakhir, tidak ada satu gol pun yang tercipta.

Di babak kedua, pola pertandingan semakin tidak menentu karena hujan deras yang membuat lapangan tergenang air. Hingga akhirnya, pada menit ke-70, terjadilah gol yang ditunggu-tunggu.

Greg Nwokolo melakukan aksi menawan sebelum mengirimkan bola kepada Pacho. Mantan penyerang Persija itu tak melewatkan kesempatan dan sukses membobol gawang Choirul Huda. Skor 1-0 untuk Persebaya menjadi hasil akhir laga semifinal ini.

Susunan Pemain Persebaya Vs Persela

Persebaya: Jandri Pitoy, Vava Mario Yagalo, Ambrizal, Hasim Kipuw, Novri Setiawan, Akbar Rasyid (Daniel Monchare, 76'), Patrice Nzekou, Ari Suprihatna, Abdul Rahman Lestaluhu (Greg Nwokolo, 31'), M Ilham (Ahmad Hisyam Tolle, 60'), Emmanuel Kenmogne (Febri Hamzah, 90')

Persela: Choirul Huda, Suroso, Eki Taufik, Dodok Anang, Taufiq Kasrun, Catur Pamungkas, Pablo Azcurra (Arwin Raba, 46'), Zaenal Arifin (Rudi Santoso, 85'), Arif Ariyanto, Agung Suprayogi, Aliou Kanoute (Fadli M, 70')

Persebaya 1927 Berjanji Segera Lunasi Gaji Pemain

persebaya 1927 2013 ipl

Setelah tertunda beberapa lama, CEO Persebaya 1927, Cholid Goromah, akhirnya berjanji akan segera melunasi gaji para pemain tim Bajul Ijo. Cholid Goromah menjanjikan akan membayar tunggakan gaji pada awal November 2013 mendatang. Sebelumnya, para pemain Persebaya 1927 sempat marah dan bertekad mencari Cholid Goromah sampai ketemu.

“Insya Allah, awal bulan depan sudah ada kabar kepastiannya kapan dicairkan,” janji Cholid Goromah, Senin (28/10/2013).

“Soal gaji pemain akan diselesaikan konsorsium. Saya berkomitmen ikut mendesak konsorsium supaya persoalan gaji pemain diselesaikan secepatnya,” lanjutnya.

Sebagaimana yang diberitakan sebelumnya, hampir seluruh pemain Persebaya 1927 berkumpul untuk menuntut gaji mereka yang belum dilunasi. Taufiq dan kawan-kawan marah karena manajemen Persebaya 1927 baru membayar setengah gaji untuk bulan bulan Desember 2012, Januari, Februari, Mei, dan Agustus 2013. Sedangkan untuk bulan Juni, Juli, September, Oktober, dan November 2013, belum dibayar sama sekali.

Apalagi, saat ini kondisi Persebaya 1927 semakin tidak jelas. Setelah PSSI menghentikan Indonesia Premier League (IPL), para pemain Persebaya 1927 pun diliburkan tanpa batas waktu yang tidak pasti. Hal ini dilakukan karena Persebaya 1927 tidak diikutikan oleh PSSI di babak playoff IPL 2013.

Cholid Goromah selaku CEO Persebaya 1927 disebut sebagai orang yang paling bertanggungjawab atas pelunasan hak-hak pemain ini. Namun, saat itu Cholid Goromah justru menghilang dan seolah lari dari tanggungjawab.

Oleh karena itu, para pemain Persebaya 1927 pun hilang kesabaran dan bertekad mencari Cholid Goromah hingga ketemu. Jika tidak, para pemain Persebaya 1927 akan membawa masalah ini ke ranah hukum dengan melaporkan Cholid Goromah kepada pihak yang berwajib.

Pelatnas Timnas Indonesia U23 Antara Jakarta & Yogyakarta

Timnas Indonesia U23 Alfin

Setelah memastikan diri untuk tampil di ajang Asian Games 2014, Timnas Indonesia U23 segera melakukan persiapan. Ditunjuknya Aji Santoso sebagai pelatih kepala, diharapkan PSSI bisa mengangkat ekspektasi masyarakat terhadap prestasi sepakbola nasional.

Dalam konfirmasinya Aji Santoso mengungkapkan terus melakukan pencarian pemain untuk dipanggil dalam pelatnas pertama Garuda Jaya pada 26 Februari 2014 nanti. Hanya saja pihaknya belum bisa memastikan, dimanakah kelak lokasi pelatnas akan dilakukan.

Aji Santoso memberikan keterangan, pihaknya baru akan menggelar pertemuan dengan Badan Tim Nasional (BTN) pada 18 Februari 2014 mendatang. Dalam pertemuan tersebut, salah satu yang akan dibahas adalah lokasi pelatnas dan pemain yang akan dipanggil.

aji santoso timnas u23

“Ada dua pilihan bisa di Jakarta atau Yogyakarta, tergantung kondisinya nanti seperti apa” ungkap Aji Santoso seperti yang dilansir Goal.

Saat disinggung mengenai pemain yang kelak akan dipanggil mengikuti seleksi, Aji Santoso belum mau memaparkan secara gamblang. Namun dirinya memberikan bocoran akan memanggil 28 pemain untuk pelatnas pertama.

“Sudah ada beberapa pemain yang masuk dalam daftar panggil saya, tapi biar nanti BTN yang mengumumkan. Kemungkinan nama pemain akan diumumkan pada tanggal 20, lantas mulai berkumpul tanggal 24 Februari 2014 mendatang” pungkas Aji Santoso.

Cristian Carrasco & Kenji Adachihara, Diwaspadai Persegres Gresik United

persita 2014

Persegres Gresik United akan melakoni laga tandang menghadapi tuan rumah Persita Tangerang. Menghadapi hal tersebut pelatih Gresik United, Agus Yuwono menilai jika dua striker asing Persita Tangerang yakni Kenji Adachihara & Cristian Carrasco bisa menjadi ancaman bagi Laskar Joko Samudro.

Dalam lawatannya ke Stadion Singaperbangsa Karawang (Senin, 10/2/14), Gresik United membawa 22 pemain. Kemenangan 3-2 atas Persijap Jepara di laga home terakhir, akan dijadikan modal penyemangat skuat Gresik United mengais poin di kandang lawan.

“Persita memang berada di papan bawah, tapi mereka tentunya memiliki fase kebangkitan. Inilah yang harus kami waspadai, jangan sampai anak-anak meremehkannya” ungkap Agus Yuwono seperti yang dilansir Goal.

“Persita tidak boleh diremehkan, dan harus tetap diwaspadai. Sebab di sana masih ada dua bomber yang cukup disegani yakni Christian Carrasco dan Kenji Adachihara”

Gresik United sendiri membawa dua pemain yang sebelumnya dikabarkan cedera, yakni penjaga gawang Hery Prasetyo dan gelandang Fajar Handika. Rombongan Laskar Joko Samudro sudah bertolak menuju Karawang.

“Kami tidak ingin berangkat mepet dengan waktu pertandingan, sebab kami juga harus memperhitungkan recovery pemain. Dengan begitu kami akan siap menjalani laga dengan baik” terangnya.

Gresik United kemungkinan juga akan turun dengan skuat terbaiknya. Striker Pape Latyr N’diaye kemungkinan masih akan didukung Reza Mustofa, Jimmy Suparno, Matsunaga Shohei, dan Elthon Maran dari lini kedua. Kacung KM dan Lan Bastian bakal diplot sebagai jangkar permainan.

Ketika disinggung mengenai target menghadapi Persita, Agus Yuwono mengatakan jika minimal satu poin diharapkan bisa dibawa pulang ke Gresik. Agus akan sangat bersyukur jika anak asuhannya mampu meraih kemenangan.

“Saya hanya mewanti-wanti para pemain agar tidak mudah hilang konsentrasi, supaya target yang dibebankan pengurus dan manajemen bisa sesuai harapan” pungkasnya.

Persib Seleksi Striker Australia, Jacob Colosimo

Jacob Colosimo Persib

Komposisi lini depan Persib Bandung yang ada saat ini ternyata dinilai belum memuaskan. Manajemen Persib pun berniat mendatangkan tambahan satu striker asing lagi selain Djibril Coulibaly. Adalah Jacob Colosimo, penyerang impor asal Austrialia yang saat ini sedang mengikuti seleksi di skuat Maung Bandung.

Jacob Colosimo berusia relatif masih muda yaitu 22 tahun. Kelebihan pemain ini adalah tinggi badannya yang jangkung dan cukup produktif mencetak gol di A-League Australia. Jacob Colosimo sendiri menilai Persib Bandung lebih baik dari klub lamanya yakni Melbourne Knights.

“Ia (Jacob Colosimo) bilang Persib lebih baik (dari Melbourne Knights). Ia tertarik kepada Persib karena manajer (Umuh Muchtar) dan pelatihnya (Jajang Nurjaman) pun ramah. Harapannya bisa kerjasama dengan baik ke depannya,” ujar agen sang pemain, Edisyah Jacob, di Bandung belum lama ini.

Mengenai tim Maung Bandung, Jacob Colosimo sendiri melihat bahwa Persib adalah salah satu tim besar di Indonesia dan itu sebabnya ia tertarik untuk bergabung di skuat asuhan Jajang Nurjaman.

“Persib adalah klub yang besar dan bagus. Saya dihubungi agen ke sini, saya menerimanya karena melihat Persib tim bagus,” ujar Jacob Colosimo.

Jika Jacob Colosimo resmi bergabung, maka ia akan melengkapi jajaran pemain asing Persib yang saat ini diisi oleh duo Mali yakni Djibril Coulibaly dan Makan Konate, serta bek asal Montenegro, Vladimir Vujovic.

Hasil Indonesia vs Malaysia Skor 5-4: SEA Games 2013 Sepak Bola

Gol Bayu Gatra di menit 30 membuat hasil pertandingan timnas Indonesia vs Malaysia di semifinal Sepak bola SEA Games 2013 di babak pertama ditutup dengan skor 1-0. Bermain cantik sepanjang 45 menit, cakar Garuda Muda yang cuma lolos sebagai runner-up grup B sukses mencabik Harimau Muda yang sempat impresif di babak penyisihan grup.

Dalam duel Indonesia vs Malaysia, pelatih Rahmad Darmawan menurunkan formasi yang sukses membuat Garuda Muda lebih hidup kala melawan Myanmar. Di depan, ada Yandi Sofyan dan Fandi Eko Utomo. Sementara, Kurnia Meiga kembali menjadi pilihan utama di depan gawang.

Hasil Skor Akhir 5-4 (1-1) dan Adu Pinalti 4-3 silahkan klik di sini

Prediksi sebelum pertandingan
Jadwal SEA Games 2013 pertandingan Indonesia vs Malaysia di semifinal cabang sepak bola SEA Games 2013 akan berlangsung pada Kamis, 19 Desember mendatang pada pukul 16.30 WIB. Partai ulangan final SEA Games dua tahun lalu ini akan menjadi ajang balas dendam bagi Garuda Muda atas Harimau Muda. Kemenangan jelas harga mati bagi tim besutan Rahmad Darmawan yang keluar sebagai runner-up Grup B.

Lupakan hasil mengecewakan di babak penyisihan grup. Memang Indonesia tampil buruk di tiga laga awal. Tapi, saat menekuk Myanmar 1-0 via gol Alfin Tuasalamony, terlihat ada perbaikan besar dari kubu timnas Indonesia U23. Tidak hanya dari peragaan umpan-umpan pendek, tetapi juga semangat meraih kemenangan yang kembali menyala.

“Sekarang kami sudah di semifinal. Jadi, sudah tidak ada kata lain selain harus memenanginya sampai di final,” kata pemain inti Bayu Gatra.

Namun, jalan tak mudah untuk menuju puncak. Malaysia keluar dari Grup A dengan status juara. Padahal, mereka harus bertarung dengan sengit melawan Singapura dan Vietnam. Harimau Muda sukses mematikan Vietnam yang terkenal memiliki serangan cepat.

Satu yang patut diacungi jempol, adalah lini belakang Indonesia. Meskipun terbobol 4 gol sepanjang babak penyisihan grup, toh mereka melakoni clean sheet sebanyak tiga kali. Sebagai catatan, gawang Kurnia Meiga baru teruji melawan tim ‘kuat’ saat kontra Myanmar yang tampil kelebihan beban.

Bagus di belakang, minus di depan. Garuda Muda baru mencetak tiga gol, dua di antaranya dari pemain belakang. Sesuatu yang kontras dengan Malaysia sang pengemas 9 gol di babak yang sama. Catatan khusu terletak apda Ahmad Hazwan Bakri sang pencetak hattrick ke gawang Laos. Ia sekarang ada di deretan atas top skor. Jangan lupakan pula Ashri Chuchu yang agresif.

Bicara kestabilan permainan Malaysia memang lebih baik daripada Indonesia. Namun, siapa tahu dengan terlambat panasnya Garuda Muda, mereka bisa meledak di semifinal. Apalagi, lawan yang dihadapi kali ini memiliki rivalitas yang tinggi.

Jika seorang Kurnia Meiga saja berkata, “Ayo semangat, lawan Malaysia nih!” tentu kita bisa berharap semangat juang Indonesia U23 akan mengalahkan segalanya.

Head to Head

1 Agustus 1999 (SEA Games 1999) Indonesia vs Malaysia 6-09 September 2001 (SEA Games 2001) Malaysia vs Indonesia 2-14 Desember 2005 (SEA Games 2005) Malaysia vs Indonesia 1-017 November 2011 (SEA Games 2011) Malaysia vs Indonesia 1-021 November 2011 (SEA Games 2011) Indonesia vs Malaysia 1-1

Prediksi Sidomi: 45-55

The Jakmania Nekat ke Kandang Persib Demi Dukung Persija

Persija Vs Persib

Meskipun PT Liga Indonesia mengisyaratkan laga Persib Bandung melawan Persija Jakarta akan digelar tanpa penonton, tapi The Jakmania bersikeras tetap ingin melawat ke kandang Persib demi mendukung tim Macan Kemayoran. Bahkan, The Jakmania akan meminta bantuan dari Menpora Roy Suryo terkait hal tersebut.

“Kami akan tetap berusaha datang. Kami akan minta Menpora untuk jamin The Jakmania bisa ke Bandung,” tandas Ketua Umum The Jakmania, Muhammad Larico Ranggamone, belum lama ini.

“Kalau pemimpin bilang jangan rusuh, kami tidak akan rusuh. Kami berusaha tetap damai. Niat kami cuma satu, menonton pertandingan Persija secara langsung,” tegasnya melanjutkan.

Sebelumnya, Sekjen PSSI sekaligus CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono, telah mengatakan bahwa laga Persib vs Persija akan digelar tanpa penonton sebagai tindakan antisipasi terjadinya bentrok antar suporter.

“Sebelumnya, kami telah melihat langsung lokasi pertandingan, meeting dengan panpel dan juga manajemen kedua kesebelasan. Pertandingan di Bandung dan Jakarta tidak akan dihadiri oleh suporter tamu. Baik untuk Persib maupun Persija,” tegas Joko Driyono.

“Track record kita, ada catatan yang berefek besar dan ada resiko konflik di lapangan seperti kerusuhan sampai ada korban jatuh. Maka liga strict, masing-masing tim tamu tidak datang membawa fans saat pertandingan away,” tambahnya.

Evan Dimas Berhati Blaugrana, Kata Barcelona

evan dimas timnas indonesia u-19

Nama kapten Timnas Indonesia u19, Evan Dimas Darmono semakin melambung pasca penampilan yang memikat di piala AFF serta dua partai di babak Kualifikasi Piala Asia menghadapi Laos dan Filipina.

Bakat yang dimiliki Evan Dimas ternyata juga mendapat perhatian dari salah satu klub papan atas Eropa, Barcelona. Tidak berlebihan jika akhirnya Barcelona menampilkan profil Evan di laman Facebook resmi mereka.

Pada laman Facebook tersebut, Barcelona memajang foto Evan Dimas yang disertakan berita mengenai prestasinya dalam edisi bahasa Indonesia.

Postingan Barca mengenai Evan ini mendapat sambutan positif, terutama fans mereka yang berasal dari Indonesia.

Setidaknya postingan Barcelona mengenai Evan Dimas ini sudah mendapat lebih 35.900 like, dengan 2.900 komentar dan 2.000 share.

Evan Dimas memang punya kedekatan dengan Barcelona. Tahun lalu dia pernah berlatih di Nou Camp setelah memenangi Nike The Chance. Evan Dimas mendapat kesempatan dilatih pelatih Barca saat itu, Josep Guardiola.

Saat itu Evan Dimas terplilih mewakili Indonesia, setelah mengalahkan lebih dari 100 anak Indonesia dalam program yang diselenggarakan oleh Nike The Chance dan menjalani program latihan seperti pemain sepakbola professional.

Evan Dimas

Evan Dimas Darmono lahir dan besar di Surabaya dari pasangan Condro Permono dan Ana. Saat ini dirinya masih berkuliah serta tinggal di Surabaya.

Salah satu penampilannya yang paling menonjol adalah ketika pada saat Garuda Muda melawan Thailand di AFF Cup U19.

Kapten timnas Indonesia U-19 ini mencetak hattrick yang membawa kemenangan bagi Indonesia 3-1 melawan Thailand.

Persib Coret Gesio Carvalho Karena Tidak Sesuai Kriteria

Persib akhirnya mencoret Gesio Carvalho, sebagai pemain seleksi. Seperti yang dilansir situs resmi klub, pelatih Djadjang Nurdjaman resmi tidak meloloskan sang bek dari proses seleksi untuk dapat bergabung dengan Maung Bandung.

Menurut Djadjang pencoretan nama Gesio bukan lah semata karena penampilan buruknya dalam uji coba melawan Diklat Persib yang berakhir 1-1 tersebut.

“Sebelumnya saya sudah memberi penilaian kalau ia (Gesio) tidak termasuk kriteria bek yang saya cari” katanya usai uji coba di Stadion Siliwangi, Sabtu (9/11).

“Tapi biar lebih fair, proses seleksi pada Gesio harus saya teruskan sampai dengan melihat permainannya di uji coba hari ini” tambahnya.

Pelatih yang dipertahankan oleh manajemen ini mengungkapkan bahwa ia saat ini sudah memegang satu nama bek asing pengganti Gesio.

“Ada satu bek yang saya incar, belum sepakat saja. Nanti kalau yang ini gagal, saya akan terus cari lagi” tegas Djadjang.

Ketika Gesio dianggap tidak memenuhi kriteria, tidak demikian dengan pemain magang Rudiyana. Menurut Djajang, Rudiyana tampil cukup apik dalam laga uji coba menghadapi tim Diklat Persib.

“Pemain magang Rudiyana kelihatannya punya prospek, walau pun belum kelihatan menonjol. Baru pertama tampil dengan tim dengan kakak-kakaknya” puji Djajang.

Selain itu Djadjang menuturkan posisi Rudiyana sebagai pemain magang dipastikan akan tetap dipertahankan olehnya saat kompetisi 2013-2014 bergulir.

“Dengan yang ia tampilkan hari ini, punya prospek untuk dipertahankan menjadi pemain magang” pungkas Djajang Nurdjaman.

Sementara itu Rudiyana sendiri pada laga tersebut tampil penuh selama 90 menit. Pemain yang beroperasi di lini depan ini pun membatu proses terjadinya gol Persib oleh Sergio van Dijk.

Indonesia vs Kirgistan 2-0: Zulham Malik Zamrun Cetak 2 Gol Timnas

Sayap timnas Indonesia, Zulham Zamrun mencetak 2 gol untuk membuat hasil skor sementara Indonesia vs Kirgistan pada Jumat, 1 November 2013 menjadi 2-0 . Bermain di Gelora Bung Karno yang sepi, Garuda Senior terlihat cukup meyakinkan dalam ujicoba menjelang Pra Piala Asia 2015 melawan China.

Susunan pemain timnas Indonesia yang diturunkan Jacksen F. Tiago kali ini sedikit berbeda. Dengan skema 4-3-2-1 mengandalkan tripel pivot, Garuda senior cuma menaruh seorang Samsul Arif sebagai penyerang. Sebaliknya, Kirgistan yang dikapteni oleh Vadim Karchenko memakai pola 4-3-3.

Menit-menit awal, Indonesia terlihat lebih menguasai keadaan. Terutama melalui Zulham Zamrun yang demikian lincah menusuk lewat sayap. Kesempatan emas pertama didapatkan dari tendangan bebas Ahmad Jufriyanto ke sudut kanan gawang yang bisa dibendung Pavel Matiash. 12 menit berselang, skema tendangan bebas yang dikerjakan Ahmad Bustomi tak bisa dikonversi oleh Raphael Maitimo.

Zulham Zamrun Zulham Zamrun Saat Berseragam Timnas U23

Namun akhirnya Zulham Zamrun memecah kebuntuan. Pria yang sepanjang laga terus meneror lini belakang lawan, menyudahi umpan Samsul Arif untuk membobol gawang Kirgistan. Selang semenit, tendangan pemain Mitra Kukar dari luar kotak penalti, tepat ke arah Matiash.

Namun, Iakhlidin Israilov membuktikan tim tamu belum menyerah lewat tembakan yang merepotkan I Made Wirawan. Sementara sepakan Mirlan Murzaev melayang jauh ke angkasa. Alarm untuk lini belakang timnas Indonesia.

Samsul Arif yang bergerak di sisi kanan pertahanan lawan, nyaris menambah gol. Tapi sepakannya delapan menit jelang bubaran masih bisa dibendung Matiash. Tidak demikian dengan Zulham Zamrun selang semenit. Bekerjasama dengan eks pemain Persibo, ia mencetak gol dengan mudah setelah mengecoh kiper Kirgistan.

Tak ada gol tambahan, Indonesia sementara unggul 2-0, dan mungkin bisa bertambah lagi ….

Indonesia (4-3-2-1): I Made Wirawan; M Roby, Victor Igbonefo, Ruben Sanadi, Hasim Kipuw; Ahmad Jufriyanto, M Taufiq, Ahmad Bustomi (C); Raphael Maitimo, Zulham Zamrun; Samsul Arif.

Kyrgyzstan (4-3-3): Pavel Matiash (GK); Artur Muladhzanov, Faruh Abitov, Elijah Aryee, Takhir Avchiev; Akhlidin Israilov, Vadim Karchenko (C), Khursit Lutfullaev; Milan Murzaev, Ivan Filatov, Ildar Amirov

Dicoret Timnas Indonesia U23, Syamsir Alam Juga Dilepas DC United!

Syamsir Alam Timnas Indonesia

Akhir Tahun 2013 ini rupanya bukanlah momen yang menyenangkan untuk Syamsir Alam. Setelah namanya dicoret dari Timnas Indonesia U23, secara mengejutkan DC United memutuskan melepas sang pemain.

Melalui situs resmi maupun lewat akun twitternya, DC United melalui GM David Casper sudah menyatakan melepas Syamsir Alam untuk musim 2014. Sang pemain dipersilakan mencari klub baru.

“Kami ingin mengucapkan terima kasih Syamsir untuk kontribusinya untuk klub dan kami berharap yang terbaik untuknya di masa depannya” DCU GM, Dave Kasper seperti ditulis di akun resmi DC United, Jumat (1/11/2013).

Syamsir Alam memang sempat digadang-gadang sebagai salah satu pemain muda potensial yang dimiliki Indonesia.

Tandem Alan Martha ketika sama-sama di Timnas U-16 tersebut, menjadi pencetak gol terbanyak kala itu.

Pemain dengan postur 175 cm ini juga sempat mengeyam pendidikan di Pelita Jaya junior, kemudian PSJS Jakarta Selatan dan Atletico Penarol tahun 2011.

Keberadaan pengusaha Erick Tohir di DC United, membuatnya hijrah ke klub utama Amerika Serikat itu musim 2013.

Dengan kontrak yang jika diuangkan dalam rupiah Rp 480 juta permusim itu, Alam tidak juga mendapatkan kesempatan tampil.

Namun dengan diputusnya kontrak dari DC United, membuat sejumlah klub tertarik memakai jasa Syamsir Alam. Salah satu klub yang dikabarkan tertarik dengan Syamsir adalah Sriwijaya FC.

Manajer Sriwijaya FC, Robert Heri mengakui memang meminati Syamsir Alam. Namun semuanya masih harus dikomunikasi dengan pelatih Subangkit.

“Karena kita ada pelatih dan kami tetap meminta pendapat pelatih. Jika pelatih oke, maka kami akan kembali negosiasi”

“Tetapi jika dia tidak masuk dalam kebutuhan tim, maka kita mengikuti aturan pelatih” ungkap Robert Heri.

Indra Sjafri: Menolak Menyerah, Timnas U-19: Semangat Membatu

Timnas U19 Latihan

Acara ulang tahun pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri pada Minggu (2/2/13) mendatang sepertinya akan terasa istimewa. Pasalnya dalam acara ulang tahun Indra Sjafri ke 51 tahun itu, juga akan dimeriahkan dengan peluncuran buku terkait kisah suksesnya sebagai pelatih sepakbola.

Buku tersebut berjudul Indra Sjafri: Menolak Menyerah. Dalam konfirmasinya Indra Sjafri mengaku jika lahirnya buku tersebut tidak hanya usaha dirinya sendiri. Pasalnya ada penulis khusus, yang telah mendokumentasikan seluruh kegiatan Indra Sjafri selama menangani Garuda Jaya.

Indra Sjafri Timnas U19 Naik Kereta

“Jadwal saya bersama Timnas U-19 memang terbilang padat, tapi penulisannya tidaklah sulit. Saya tinggal bercerita saja, ada penulisnya” ungkap Indra Sjafri kepada awak media.

Selain peluncuran buku karya FX Rudi Gunawan tersebut, ada juga launching buku lainnya yang bercerita mengenai kisah keberhasilan tim Garuda Jaya. Buku itu berjudul Official Story Timnas U-19: Semangat Membatu.

Untuk buku yang menceritakan kisah perjalanan Evan Dimas cs itu, FX Rudi berduet dengan pelatih mental Timnas U-19, Guntur Cahyo. Beberapa tokoh penting dikabarkan bakal hadir dalam acara ini, diantaranya adalah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu.

Jika tidak ada perubahan, peluncuran buku akan dilangsungkan di Ballroom Ki Hajar Dewantara Hotel UNY Yogyakarta pada Minggu (2/2/14) siang wib. Apakah Anda berminat untuk datang ke acara tersebut? Boleh dicoba!

Jadwal & Prediksi Persebaya vs Persepam Madura United ISL 2014: Ditunda

Persebaya vs Madura

Lanjutan Jadwal ISL 2014 antara Persebaya vs Persepam Madura United yang direncanakan digelar pada hari Jumat ini, 14 Februari 2014 pukul 15:30 WIB terpaksa ditunda akibat bencana meletusnya Gunung Kelud.

Dampak meletusnya Gunung Kelud di Kediri, Jawa Timur yang mengakibatkan Hujan Abu Vulkanik yang sampai di Kabupaten Bangkalan, Madura. Pertandingan Persepam Madura United melawan Persebaya, Jumat 14 Februari 2014 (sore), di Stadion Gelora Bangkalan (GBK)ditunda.

Hal tersebut diungkapkan oleh Manager Persepam Madura United Achsanul Qosasi, yang disampaikan ke sejumlah komunitas Supporter pendukung Persepam Madura United.

Menurut pria asal Desa Dara Mista, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep, Madura tersebut. Akibat kondisi alam yang tidak memungkinkan untuk melanjutkan pertandingan. Sehingga pertandingan terpaksa ditunda.

Sedangkan untuk rencana pertandingan selanjutnya, pihak Persepam Madura United Maupun Persebaya menunggu keputusan PT. Liga Indonesia sebagai penyelenggara.

“Pertandingan ditunda. Selanjutnya, Menunggu keputusan PT LI” ungkapnya.

Timnas Indonesia U-19 Gelar TC 9 November 2013

Setelah beberapa pekan diistirahatkan, Timnas Indonesia U-19 rencananya akan segera mengelar pemusatan latihan jangka panjang mulai 9 November 2013. Pelatnas tersebut merupakan persiapan Evan Dimas Cs jelang tampil di Piala Asia U-19 yang digelar di Myanmar pada 2014.

Ketika dimintai konfirmasinya, Indra Sjafri membenarkan hal tersebut. Indra menjelaskan jika pelatnas jangka panjang dibagi ke dalam tiga periodisasi yakni general preparation, specific preparation, serta macth and competition.

Indra menambahkan jika General preparation berfokus kepada peningkatan fisik pemain. Kini pemain Timnas U19 memiliki VO2Max paling rendah 55 dan paling tinggi VO2Max 60.

“Kami ingin dari 55 jadi 60, sementara yang sudah mencapai 60 akan ditingkatkan menjadi 65? harap Indra Sjafri.

Lebih lanjut Indra menjelaskan jika specific preparation akan diisi dengan agenda uji coba. Indra menyatakan bahwa uji coba yang akan digelar sesuai dengan program yang dirancang.

“Harus mengacu kepada program yang kami buat” tambah pelatih asal Sumatera Barat tersebut.

Sementara match and competition, lanjut Indra akan ada uji coba di dalamnya. Ada dua model uji coba yakni uji coba di dalam negeri dan uji coba internasional.

“Kami sepakat jika tim terbiasa bertanding dengan tim yang level lebih tinggi, maka tim kita bisa tampil lebih baik. Namun kami sedang merancang detail program uji cobanya” pungkas Indra Sjafri.

Timnas Indonesia U19 memang ditargetkan mencapai empat besar Piala Asia U-19 yang digelar di Myanmar pada 2014. Dengan begitu, Garuda Jaya otomatis lolos ke Piala Dunia U-20 Selandia Baru 2015.

Arema Jadi Pilihan Thierry Gathuessi Ketimbang Persib

Persib sepertinya harus mengurungkan niat untuk mendatangkan Thierry Gathuessi dari Arema. Pasalnya Gathuessi telah berkomitmen untuk memperkuat Singo Edan kembali pada kompetisi musim depan.

Dengan demikian perjuangan Maung Bandung untuk mendatangkan satu pemain asing pengganti Abanda Herman, sepertinya terus menemui jalan berliku.

Setelah sebelumnya klub kebanggan masyarakat Jawa Barat itu juga gagal merayu palang pintu Persija Jakarta, Fabiano Berltrame.

Thierry Gathuessi sendiri sebenarnya belum memiliki nasibnya yang jelas bersama Arema. Namun Gathuessi tetap sabar menunggu keputusan manajemen.

Pemain berpaspor Prancis ini memilih pulang kampung, selama belum ada kepastian di tim kebanggaan Aremania ini.

Ketika dimintai konfirmasinya agen Gathuessi, Mustika Ratna mengemukakan jika pemainnya itu langsung ke Perancis setelah negosiasi awal dengan manajemen Arema.

Wanita yang akrab disapa Tika itu sengaja meminta Gathuessi pulang kampung dan komunikasi dengan klub diserahkan ke agen.

“Saya yang tidak memperbolehkan dia berada di Tangerang, saya yang bertanggung jawab dengan kehidupan Gathuessi selama berada di Indonesia” ungkap Tika seperti yang dilansir Tribunnews.

Selama Gathussi berada di Perancis, teka-teki tentang masa depannya memang terus menjadi pertanyaan. Kabarnya Persib siap menampung Gathuessi, bila tidak diperpanjang Arema.

Bahkan pelatih Djadjang Nurdjaman sudah menyiapkan rekomendasi bila Gathuessi bersedia ikut latihan.

Namun Tika memastikan Gathuessi tidak akan ke Persib. Menurutnya pihak Maung Bandung belum pernah menjalin komunikasi, baik dengan Gathuessi maupun dengan agennya.

“Saya akan usahakan dia bisa bertahan di Arema, kami kan pencinta Arema” pungkas Tika.

Hadapi Persib, Siswanto Siap All-Out untuk Sriwijaya FC

Siswanto Sriwijaya fc

Siswanto tentunya bukan sosok asing bagi Bobotoh. Winger lincah asal Pasuruan ini pernah memperkuat Persib Bandung pada musim 2008/2009 dan 2010/2011. Nah, pada 2 Januari 2014 nanti, Siswanto akan kembali ke kota kembang untuk menghadapi Persib. Namun, kali ini ia akan tampil all-out untuk Sriwijaya FC yang menjadi lawan pertama tim Maung Bandung di Indonesia Super League (ISL) 2014.

Ya, Persib Bandung akan menjamu Sriwijaya FC dalam laga perdananya di ISL 2014. Pertandingan antara tim Pangeran Biru melawan Laskar Wong Kito yang bakal digelar di Stadion Si Jalak Harupat Bandung nanti tentunya akan berlangsung seru karena kekuatan kedua tim sudah berubah dari komposisi musim lalu.

Siswanto, yang baru saja direkrut kembali Sriwijaya FC setelah musim lalu berkiprah bersama Persegres Gresik United, menegaskan akan tampil total demi kemenangan Laskar Wong Kito meskipun harus berlaga di depan puluhan ribu Bobotoh yang tentunya akan memberikan tekanan kepada timnya.

“Saya akan all-out buat ngasih poin perdana di ISL yang akan saya persembahkan ke masyarakat Palembang. Dengan kerjasama tim, doa, dan semangat mental juara Sriwijaya FC, Insya Allah kita bisa curi poin di kandang Persib,” tekad Siswanto belum lama ini.

“Saya yakin dengan kekompakan dan kebersamaan pemain muda dan senior, tanpa ada istilah pemain bintang, Sriwijaya FC akan tetap solid untuk menghadapi tim-tim besar di ISL,” lanjut pemain sayap berusia 29 tahun yang juga pernah memperkuat Persekabpas Pasuruan, Persmin Minahasa, dan Persema Malang ini.

Persib Akan TC Di Ciamis Untuk Pemulihan Stamina

Atep Persib

Persib Bandung telah menyiapkan sejumlah program untuk para pemainnya. Rencananya klub berjuluk Maung Bandung itu akan melakukan pemusatan latihan di Ciamis Jawa Barat, dengan agenda mengembalikan kondisi fisik pemain.

Ketika dimintai konfirmasinya pelatih Persib, Djajang Nurdjaman membenarkan perihal berita akan dilakukannya TC di Ciamis tersebut.

“Selama delapan hari, rencananya akan dimulai pada 24 November mendatang” ungkap Djajang Nurdjaman, Selasa (29/10/13).

Djajang juga mengatakan selain pemusatan latihan, di Ciamis juga akan dilangsungkan laga uji coba. Meski pun lawan yang akan dihadapi belum dapat diumumkan.

“Ada uji coba juga di sana, sebab kita akan langsung dihadapkan pada laga persahabatan dengan DC United” tambah Djajang Nurdjaman seperti yang dilansir situs resmi klub.

Sebelum pelaksanaan pemusatan latihan, pelatih yang akrab disapa Djanur itu akan mengonsentrasikan latihan pada pembenahan fisik pemain. Ia pun secara bertahap akan memberikan materi latihan taktik dan strategi.

Tim pelatih Persib mengagendakan skuatnya untuk berkumpul pada 31 Oktober nanti dan dilanjutkan tes fisik pada 1 dan 2 November.

Sedangkan latihan perdana baru dilaksanakan pada 4 November. Kemungkinan dipertemuan perdana tidak akan dihadiri semua pemain, sebab ada beberapa pemain yang mengikuti persiapan Timnas Indonesia.

“Latihan fokus pada pengembalian fisik pemain, apalagi jika melihat timnas sudah mulai latihan”

“Hal itu agar tidak terlalu timpang saja saat pertandingan dan latihan mendatang” pungkas Djajang Nurdjaman.

PSSI Terbantu dengan Pemasukan Dari Hak Siar

Djohar Arifin Husin

Djohar Arifin Husin selaku Ketua Umum PSSI mengakui bahwa hak siar televisi cukup membantu dalam menambah pemasukan keuangan PSSI. Hak siar televisi tersebut mencakup tayangan turnamen atau pertandingan yang berada di bawah naungan PSSI, seperti Inter Island Cup, Indonesia Super League (ISL), juga siaran langsung laga Timnas Indonesia.

“Tahun lalu saja keuangan PSSI surplus 10 miliar rupiah. Ini adalah hal yang luar biasa. Hak siar menjadi salah satu penyumbangnya,” ungkap Djohar Arifin Husin di Jakarta belum lama ini.

Tayangan laga-laga seru di ISL musim ini, misalnya, disiarkan secara langsung oleh MNC Grup, yaitu RCTI, MNC TV, dan Global TV. RCTI juga akan menayangkan AFC Cup U19 2014 dan AFF Cup 2014. Sementara untuk siaran live Tur Nusantara Timnas Indonesia U19 ditayangkan oleh SCTV.

“Hadirnya ISL 2014, AFC U19 dan AFF 2014 di RCTI merupakan komitmen kami untuk terus menghadirkan kompetisi yang berkualitas baik lokal maupun internasional sekaligus mendukung persepakbolaan nasional,” ujar Managing Director RCTI, Kanti Mirdiati.

“Kami berharap pecinta sepakbola Indonesia semakin dimanjakan dengan laga-laga terbaik. Kami juga berharap prestasi program AFC dan AFF tahun ini melengkapi keberagaman program berkualitas yang kami sajikan,” tambah Programming and Production Director RCTI, Endah Hari Utari.

Djali Ibrahim: Aset Tersembunyi Timnas U19 Asal Ternate

djali ibrahim timnas indonesia u19

Selain Ilham Udin Armaiyn, ternyata masih aset tersembunyi asal Ternate untuk Timnas Indonesia U19. Dia bernama Djali Ibrahim, ujung tombak tim Garuda Jaya yang mencetak gol ke gawang Arab Saudi di laga ujicoba beberapa bulan silam di mana Indonesia menang 2-1. Sayangnya, setelah itu Djali Ibrahim terkena penyakit usus buntu sehingga tersisih dari skuat Timnas Indonesia 19 di AFF Cup U19 2013 dan Kualifikasi AFC U U19 2014.

Sakitnya Djali Ibrahim tersebut sempat membuat pelatih Timnas Indonesia U19 Indra Sjafri pusing tujuh keliling. Indra Sjafri mengaku sangat membutuhkan jasa salah satu pemain andalannya tersebut untuk berlaga di AFF Cup U19 2013 yang digelar di Sidoarjo.

“Padahal saya membutuhkan tenaganya di tim,” tutur Indra Sjafri saat itu.

Nah, saat ini Djali Ibrahim dikabarkan sudah sembuh dan siap kembali ke Timnas Indonesia U19. Selain itu, pilar Timnas Indonesia U19 lainnya yang juga sebelumnya absen, yaitu Sabeq Fahmi Fahrezy, dikabarkan telah pulih dari cedera dan siap kembali ke skuat Garuda Muda.

Apakah pelatih Indra Sjafri akan kembali mengkutsertakan Djali Ibrahim dan Sabeq Fahmi Fahrezy ke skuatnya yang sedang dipersiapkan untuk berlaga di putaran final AFC U19 2014 di Myanmar mendatang?

“Kita lihat nanti. Kita harus lihat dulu kondisi terakhir mereka,” ucap Indra Sjafri.

Saat ini, skuat Timnas Indonesia U19 sedang menjalani pemusatan latihan di Kompleks Olahraga Universitas Negeri Yogyakarta. Evan Dimas dan kawan-kawan diharapkan bisa fokus dan mempersembahkan yang terbaik saat bertarung di putaran final AFC Cup U19 2014 tahun depan.

Persib Ingin Duel Ulang Kontra Persebaya

Persib Firman Utina Persebaya

Kekalahan 0-1 yang dialami Persib Bandung dari Persebaya Surabaya di Piala Gubernur Jatim 2013 ternyata masih menyisakan buntut. Pelatih Persib, Jajang Nurjaman, menginginkan duel ulang melawan tim Bajul Ijo meskipun di ajang yang berbeda. Kebetulan, Persib mendapat undangan untuk menghadiri launching tim Persebaya dalam waktu dekat.

“Tanggal 5 (Januari) kami diundang kembali ke Surabaya untuk hadir di launching Persebaya,” kata Jajang Nurjaman belum lama ini.

Persib memang harus tersingkir dari Piala Gubernur Jatim 2013 lebih awal usai dikalahkan Persebaya. Namun, kubu tim Maung Bandung menilai pertandingan tersebut berjalan tidak fair karena faktor kepemimpinan wasit dan padamnya lampu stadion sebelum laga berakhir.

“Lampu (stadion) mati ketika pertandingan masih berlangsung dan kami sedang menyerang. Kalian bisa tulis soal itu,” tukas Jajang Nurjaman.

Meskipun seolah mengkambinghitamkan lampu stadion yang tiba-tiba padam, namun Jajang Nurjaman mengakui bahwa skuat asuhannya tampil tidak tenang saat melawan Persebaya Surabaya.

”Pemain depan kami selalu terburu-buru, meski banyak peluang tapi tak ada yang menjadi gol,” keluh mantan asisten pelatih Rahmad Darmawan alias RD semasa di Pelita Jaya ini.

Persebaya sendiri berhak maju ke semifinal Piala Gubernur Jatim 2013 setelah mengalahkan Persib. Dengan demikian, 4 tim yang lolos ke semifinal adalah Persebaya dari Grup A, Arema dari Grup B dan Gresik United serta Persela dari Grup C.

Barito Putera Urung Kejar Pilar Timnas U19 Ilham Udin Armaiyn

ilham udin timnas indonesia u19 korsel

Barito Putera akhirnya mundur dari perburuan terhadap salah satu pemain pilar Timnas Indonesia U19, Ilham Udin Armaiyn. Sikap tegas pelatih Timnas U19 Indra Sjafri yang melarang klub profesional mendekati para pemainnya menjadi alasan Barito Putera urung mengejar winger lincah asal Ternate itu.

Pelatih Barito Putera, Salahudin, mengatakan, peluang timnya untuk mendapatkan Ilham Udin Armaiyn sangat kecil karena sang pemain saat ini sedang fokus untuk Timnas Indonesia U19 hingga tahun depan di mana putaran final AFC Cup U19 2014 digelar di Myanmar.

“Setelah kita pikir-pikir, Ilham sepertinya akan lebih banyak bersama Timnas U19. Artinya, akan lebih banyak meninggalkan tim apabila bergabung dengan kita. Bahkan 9 November ini mereka sudah kembali kumpul lagi. Makanya peluang kita merekrutnya sangat kecil,” ujar Salahudin belum lama ini.

“Sebenarnya kita memang sangat ingin merekrutnya karena dia sepertinya sangat cocok dengan tim kita, tapi sayangnya berbenturan dengan padatnya aktivitasnya bersama Timnas U19,” lanjunya.

Meskipun mengurungkan niat untuk memboyong Ilham Udin Armaiyn, namun Salahudin masih menaruh harapan suatu saat nanti Barito Putera bisa bekerjasama dengan salah satu aset terbaik sepakbola Indonesia itu.

“Kalau tidak berjodoh sekarang dengan kita, mungkin musim berikutnya kita akan berupaya menggaetnya,” tandas Salahudin.

Ilham Udin Armaiyn menjadi bagian dari kegemilangan Timnas Indonesia U19 saat merebut gelar juara AFF Cup U19 2013 dan lolos dari babak Kualifikasi AFC Cup U19 2014 beberapa waktu lalu bersama Ravi Murdianto, Evan Dimas, Maldini Pali, Hansamu Yama Pranata, Putu Gede Juni Antara, M. Hargianto, Dinan Yahdian Javier, dan lainnya.

Persiba Bantul Tetap Ikuti ISL 2014

persiba bantul

Sempat dikabarkan ingin mundur dari Indonesia Super League (ISL) 2014 karena konflik suporternya, Persiba Bantul memastikan diri untuk tetap mengikuti kompetisi ISL 2014 hingga selesai. Hal itu dikatakan oleh Wakil Manajer Persiba Bantul, Bagus Nur Edy Wijaya, yang tidak ingin timnya kehilangan moment untuk terus berkiprah di level tertinggi persepakbolaan nasional.

“Kerugian yang paling besar jika pilihan mundur dari ISL diambil adalah tim ini akan terdegradasi dari kompetisi bergengsi tersebut. Rugi kita bisa sangat besar. Terdegradasi dari kompetisi nantinya. Persiba Bantul masih terus melanjutkan kompetisi secara penuh pada 2014 ini,” jelas Bagus Nur Edy Wijaya di Bantul belum lama ini.

Sebelumnya, Ketua Umum Persiba Bantul, Idham Samawi, sempat melontarkan opsi untuk mundur dari ISL 2014 jika konflik antar suporter tidak bisa diselesaikan dengan damai. Dua kelompok suporter Laskar Sultan Agung sempat terlibat bentrok saat Persiba menjamu Persiram Raja Ampat. Kericuhan ini bahkan memakan satu korban jiwa.

“Jika insiden antar suporter tetap terjadi hingga menimbulkan korban maka Persiba tak layak melanjutkan kompetisi (ISL),” tandas Idham Samawi saat itu.

Selain opsi mundur, masih ada dua opsi lainnya yang bisa dipilih, yaitu semua pertandingan Persiba Bantul di Stadion Sultan Agung akan digelar tanpa penonton, atau Ugiek Sugianto dan kawan-kawan terpaksa pindah home base di luar Bantul atau bahkan di luar wilayah Yogyakarta.

Persepar Palangkaraya Akan Berkandang di Stadion Gajayana Malang?

stadion gajayana malang

Persepar Palangkaraya kemungkinan akan memakai Stadion Gajayana Malang sebagai kandang mereka di kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan. Pasalnya, Stadion Tuah Pahoe yang selama ini menjadi homebase Persepar masih dalam tahap renovasi.

“Kita akan pinjam Stadion Gajayana Malang sebagai cadangan jika Stadion Tuah Pahoe tidak lolos verifikasi PSSI. Saat ini, stadion kami masih dalam proses renovasi,” jelas Direktur Kompetisi Persepar Palangkaraya, Sigit Wido, belum lama ini.

“Saat ini, kita terus kerjakan pembenahan di stadion. Kita benahi ruang ganti, pemasangan air conditioner dan lain-lain. Selain itu, saat ini, kita juga lengkapi dengan genset,” lanjutnya.

Semula, Persepar Palangkaraya juga menginginkan Stadion Maguwoharjo Sleman di Yogyakarta sebagai opsi lain untuk ISL musim depan. Namun, dengan beberapa alasan, niat tersebut lalu dibatalkan dan Stadion Gajayana menjadi pilihan yang dinilai paling tepat.

“Demi efisiensi anggaran, kami juga sengaja tidak memasukan Stadion Maguwoharjo,” ujar Sigit Wido.

Malang dinilai lebih menguntungkan bagi Persepar ketimbang Yogyakarta. Menurut Sigit Wido, mahasiswa asal Palangkaraya yang menuntut ilmu di Malang ternyata lebih banyak daripada di Yogyakarta.

Selain itu, lanjut Sigit Wido, terdapat cukup banyak kontestan ISL musim depan yang berasal dari Jawa Timur atau tidak jauh dari Malang, sebut saja Arema Indonesia, Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Persela Lamongan, Persegres Gresik United, dan Persepam Madura United.

Samsul Arif, Kembalinya Si Anak Hilang ke Pelukan Garuda

samsul arif timnas indonesia

Samsul Arif mengawali comeback-nya ke Timnas Indonesia senior dengan aksi gemilang. Dua assist penyerang Persela Lamongan ini sukses dituntaskan oleh Zulham Zamrun menjadi gol untuk melengkapi kemenangan Timnas Indonesia atas Kirgistan dengan skor 4-0 pada laga ujicoba internasional di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, Jumat (1/11/2013) malam.

Dua gol Timnas Indonesia lainnya dicetak oleh Titus Bonai dan Ahmad Jupriyanto di babak kedua. Kemenangan telak 4-0 atas Kirgistan ini tentunya menjadi modal berharga bagi skuat asuhan Jacksen F. Tiago untuk mengarungi sisa laga Kualifikasi Piala Asia 2015 melawan trio raksasa Asia, yakni China, Irak, dan Arab Saudi.

Satu hal yang patut disorot di balik kemenangan Indonesia atas Kirgistan adalah kembalinya si anak hilang Samsul Arif. Kiprah striker berusia 28 tahun ini di Timnas Indonesia senior sempat tenggelam setelah pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada bulan Maret 2013 silam yang diikuti dengan perombakan total di tubuh Timnas Indonesia.

Sebelum KLB atau saat PSSI masih mengalami kisruh internal, Samsul Arif menjadi salah satu pemain yang paling diandalkan di Timnas Indonesia yang saat itu diasuh oleh Nil Maizar. Maklum, Nil Maizar memang hanya bisa memaksimalkan para pemain dari Indonesia Premier League (IPL) karena klub-klub Indonesia Super League (ISL) saat itu menolak mengirimkan pemainnya ke Timnas Indonesia.

Kala itu, Samsul Arif masih memperkuat Persibo Bojonegoro yang berkiprah di IPL. Pemain asli Bojonegoro ini pun menjadi tumpuan utama di lini serang Timnas Indonesia asuhan Nil Maizar bersama Irfan Bachdim (Persema Malang), Andik Vermansyah (Persebaya 1927), dan Bambang Pamungkas yang nekat membela tim Garuda meskipun dilarang oleh klubnya, Persija Jakarta.

Kini, setelah beberapa lama disisihkan, Samsul Arif kembali dipanggil oleh Jacksen F. Tiago menyusul absennya beberapa penyerang timnas, seperti Greg Nwokolo dan Sergio van Dijk yang masih mengalami cedera. Samsul Arif pun menjawab kepercayaan Jacksen F. Tiago dengan tampil apik saat melawan Kirgistan. Masa depannya di Timnas Indonesia pun kembali terbuka lebar.

Arema vs PS Malang Post 7-0: Singo Edan Menggila di Gajayana

Arema Samsul Arif

Hasil pertandingan persahabatan antara Arema Indonesia Cronus vs PS Malang Post berakhir 7-0. Bertanding di Stadion Gajayana Malang, Singo Edan dalam laga kali ini tampil dengan pemain lapis kedua.

Menurut informasi yang dirilis situs resmi Arema tujuh gol itu masing-masing dicetak oleh Arif Suyono, Sunarto (3 gol), I Gede Sukadana, Munhar dan Hendro Siswanto.

Namun bagi pelatih Arema, Suharno, hasil akhir pertandingan ini rupanya tidak menjadi ukuran karena dirinya lebih menekankan untuk memberi kesempatan bermain bagi pemain pelapis.

“Meski sebelumnya jarang dapat kesempatan main, tadi anak-anak sudah memuaskan” ungkap Suharno.

Meski menurunkan para pemain sepeti Utam Rusdiana (kiper), Munhar, Gilang Ginarsa, Sunarto, Irsyad Maulana dan dua pemain U-21 (Rio Andriawan dan Iman Budi Hernandi) performa tim Singo Edan masih jauh di atas PS Malang Post.

Alhasil ball possession dikuasai penuh oleh Arema Cronus. Selain tampil apik, pelatih tim Singo Edan juga melakukan beberapa eksperimen kepada pemain yang biasa menempati starter.

Seperti Juan Revi, di babak kedua dia dimainkan sebagai stopper. Sedangkan striker Samsul Arif sempat dicoba di sektor wingback kiri.

”Beberapa percobaan itu untuk meningkatkan kemampuan bertahan para pemain” tegas Joko Susilo.

Musim ini cara bermain Arema Cronus memang berbeda dengan musim lalu. Berkat tangan dingin Suharno-Joko Susilo, performa tim Singo Edan terlihat lebih kompak baik ketika melakukan serangan maupun bertahan.

PSM Makassar & Persijap Jepara Lolos ke ISL Musim Depan

psm makassar gol

PSM Makassar dan Persijap Jepara tampaknya akan tampil di kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan setelah lolos dari babak playoff Indonesia Premier League (IPL) 2013. Lolosnya PSM Makassar ke ISL terjadi setelah mereka berhasil mengalahkan Persijap 2-0. Namun, meskipun kalah, Persijap juga berhak melaju ke tahap verifikasi sebelum dipastikan berlaga di ISL musim depan.

Kemenangan Tim Juku Eja atas Laskar Kalinyamat terasa sangat spesial. Selain karena memastikan lolosnya PSM Makassar ke tahap verifikasi sebelum dipastikan ke ISL, kemenangan tersebut diperoleh di kandang Persijap. Adalah pemain senior Syamsul Chaerudin yang memborong dua gol Pasukan Ramang.

“Saya senang dan bangga dengan perjuangan anak-anak di lapangan. Meski kelelahan, mereka memperlihatkan semangat yang tinggi. Penampilan pemain sangat maksimal dan bermain sangat baik pada laga kali ini,” ujar pelatih sementara PSM Makassar, Imran Amirullah usai laga.

Sementara itu, pelatih Persijap Jepara, Raja Isa, tidak kecewa dengan penampilan anak-anak asuhnya kendati dibekuk oleh PSM Makassar. Noor Hadi dan kawan-kawan dinilai sudah tampil maksimal, dan yang terpenting, Persijap juga melaju ke ISL musim depan.

“Pemain sudah memaksimalkan seluruh kemampuannya dalam pertandingan tersebut. Saya senang melihat perjuangan pemain meski hasilnya kalah,” kata Raja Isa.

“Yang penting kita sudah lolos. Kita sudah memenuhi target untuk memasuki babak verifikasi,” lanjut pelatih asal Malaysia ini.

Elie Aiboy Diharapkan Menjadi Teladan Pemain Muda Persija

Elie Aiboy Timnas Indonesia

Sosok pemain sarat pengalaman seperti Elie Aiboy diharapkan bisa menjadi teladan bagi para pemain muda Persija Jakarta. Elie Aiboy memang belum resmi menjadi anggota tim Macan Kemayoran, namun pelatih Persija, Benny Doll,  mengisyaratkan akan merekrut salah satu legenda hidup Timnas Indonesia tersebut.

“Elie Aiboy hampir pasti kita ambil. Dia punya kualitas yang tidak diragukan lagi, hanya saja dia harus bekerja keras mengembalikan kebugarannya lebih baik lagi untuk mendpatkan kesempatan lebih banyak nantinya,” ungkap Benny Dolo belum lama ini.

“Kehadiran pemain senior cukup penting bagi pemain muda. Saya harap pemain kami seperti Bogel (Rudi Setiawan), Abduh (Lestaluhu), Defri (Rizky), dan Delton (Stevano) bisa belajar dari Elie Aiboy,” ujar mantan pelatih Timnas Indonesia ini.

Indikasi akan direkrutnya Elie Aiboy juga diungkapkan oleh Manajer Persija Jakarta, Ferry Paulus. Ia pun menilai bahwa pemain yang musim lalu memperkuat Semen Padang di Indonesia Premier League (IPL) ini masih layak bertarung di level tertinggi meskipun usianya sudah menginjak 34 tahun.

“Elie Aiboy mengikuti seleksi di Persija Jakarta. Berbicara kualitas, tidak usah diragukan lagi. Mengenai usia, rasanya tidak ada masalah,” tandas Ferry Paulus.

Elie Aiboy sendiri telah cukup lama malang-melintang di kompetisi tanah air bersama PSB Bogor, Persipura Jayapura, Persija Jakarta, Arema Malang, PSMS Medan, Persidafon Dafonsoro, hingga terakhir di Semen Padang. Selain itu, pengemas 42 caps bersama Timnas Indonesia ini juga pernah menjadi andalan tim asal Malaysia, Selangor FC.

Dikalahkan Timnas Indonesia U23, Pelatih Myanmar Dipecat!

Kekalahan Timnas Myanmar di laga terakhir melawan Timnas Indonesia U23 dalam pertandingan Sepakbola Sea Games 2013, benar-benar meninggalkan cerita pahit bagi tuan rumah.

Alhasil tak lama setelah laga itu berakhir, federasi sepakbola Myanmar memutuskan untuk memecat sang pelatih.

Dalam rilisnya federasi sepakbola Myanmar (MFF) resmi tak memperpanjang Park Sung-hwa, setelah gagal membawa timnya ke semifinal SEA Games 2013.

Meski Myanmar lebih unggul dalam agregat gol, namun dengan regulasi head to head menyebabkan Myanmar harus tersingkir karena kalah 0-1 dari Indonesia.

MFF sebetulnya berencana memperpanjang kontrak pelatih asal Korea Selatan itu, yang habis pada akhir Desember ini.

Dirinya sempat direncanakan untuk mengawal tim U-22 agar berlaga di Piala Asia yang digelar di Oman pada tahun depan.

“MFF telah memutuskan untuk tidak memperbaharui kontrak Park. Dia akan dipulangkan ke Korea Selatan pada 26 Desember” ungkap wakil sekjen MFF, Ko Ko Thein seperti yang dilansir federasi sepakbola ASEAN (AFF).

Kekalahan atas Indonesia itu juga berujung kepada amukan suporter tuan rumah. Kepolisian dibantu pemadam kebakaran setempat membubarkan massa dengan menyemprotkan air dan gas air mata.

Bukan itu saja, laman resmi SEA Games 2013 sempat diserang peretas beberapa saat setelah pertandingan. Peretas yang menamakan dirinya sebagai Blink Hacker Group itu cukup terkenal di Myanmar.

Mereka memprotes keputusan wasit yang dianggap merugikan tuan rumah, namun laman resmi SEA Games ini langsung pulih dalam hitungan menit.

“Halo, Seagame 2013. Diretas oleh Blink Hacker Group. Kami tidak ingin mencoreng laman kalian. Tapi hari ini hasil sepakbola telah membuat kami ke sini”

“Mohon ambil tindakan hukum (setidaknya komplain) kepada wasit Vietnam atas perbuatannya” demikian pernyataan Blink Hacker Group dikutip Irrawaddy.

Ini Para Wajah Baru di Timnas Indonesia U23 Aji Santoso

Aji Santoso Timnas

Sesuai janjinya, Aji Santoso memanggil nama-nama baru di Timnas Indonesia U23 yang akan dipersiapkan ke Asian Games 2014. Dari 28 pemain yang dipanggil, tidak banyak pemain lama di SEA Games 2013 lalu yang menghuni skuat Garuda Muda saat ini. Siapa saja wajah anyar di Timnas Indonesia U23 besutan Aji Santoso tersebut?

Aji Santoso memang masih memanggil sejumlah pemain yang turut mengantarkan Timnas Indonesia U23 meraih medali perak di SEA Games 2013 lalu. Namun, jumlahnya tidak banyak, seperti Mokhamad Syaifudin (Pelita Bandung Raya), Syahrizal (Persija Jakarta), Rizky Pellu, Fandi Eko Utomo (Persebaya Surabaya), Ramdani Lestaluhu (Persija Jakarta), dan Bayu Gatra (Putra Samarinda).

Sedangkan wajah baru yang baru pertamakali dipanggil ke tim Garuda Jaya antara lain: Dimas Galih Pratama (Persijap Jepara), Yogi Triana (Persita Tangerang), Teguh Amiruddin (Perseru Serui), Dany Saputra (Persija Jakarta), Muhammad Nizar Ashari (Perseba Super Bangkalan), Hafid Ibrahim (Sriwijaya FC), dan David Aprelianto (PSMP Mojokerto Putra),

Kemudian, Novrianto (PSPS Pekanbaru), Achmad Bachtiar (Persekap Pasuruan), Loudry Meilana (Putra Samarinda), Yulianto (PSS Sleman), Tonny Roy Ayomi (Perseru Serui), Dave Mustain (Persekap Pasuruan), Fandi Ahmad (Perseba Super Bangkalan), dan Rizky Dwi Ramadhana (Sriwijaya FC).

Selain itu, ada para pemain yang sebelumnya pernah memperkuat Timnas Indonesia U23 tapi tidak turut ke SEA Games 2013, yaitu Rasyid Bakri (PSM Makassar), Novri Setiawan (Persebaya Surabaya), Hendra Bayauw (Semen Padang), Aji Saka (Persepam Madura United), Vava Mario Yagalo (Persebaya Surabaya), Agung Supriyanto (Persija Jakarta), dan Aldaier Makatindu (Putra Samarinda).