Sunday, June 30, 2013

Ketua PSSI Djohar Arifin Diperiksa KPK

KPK

KPK akhirnya meminta keterangan dari Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husein terkait kasus tanah Hambalang. Seperti yang diberitakan sebelumnya, nama Djohar Arifin dikait-kaitkan dengan bola panas pembangunan wisma atlet.

Djohar Arifin sendiri telah selesai menjalani pemeriksaan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi. Selama lima jam, penyidik mengajukan 31 pertanyaan ke Djohar.

“Jadi ada 31 pertanyaan dan semuanya adalah konfirmasi-konfirmasi” ungkap Djohar Arifin di gedung KPK, Jumat (14/6/2013).

Namun Djohar Arifin menyangkal keterlibatannya dalam proyek pembangunan wisma atlet Hambalang. Menurut Djohar, posisinya sebagai staf ahli Menpora tidak memungkinkan dia untuk mengatur proyek.

“2010 proyek dimulai saya pensiun dari staf ahli Menpora” tegas Djohar Arifin.

Hanya saja Djohar Arifin membenarkan dengan kepemilikan tanah di bukit Hambalang atas nama dirinya. Tapi tanah itu dibeli Djohar sejak tahun 2000, jauh sebelum proyek Hambalang dijalankan.

Sebelum menjabat sebagai Ketua PSSI, Djohar Arifin Husein juga pernah menjabat sebagai staf ahli Menteri Pemuda dan Olahraga. Ketika itu Menpora masih dijabat oleh Andi Alfian Mallarangeng.

Djohar Arifin baru menjabat sebagai Ketua PSSI sejak 9 Juli 2011 untuk periode 2011-2015, menggantikan Nurdin Halid.

0 comments:

Post a Comment