Badan Tim Nasional (BTN) dan PSSI hingga saat ini belum menentukan lokasi pelatnas untuk Timnas Indonesia U-19. Bahkan, jadwal pelatnas Timnas Indonesia U-19 pun dimundurkan hingga akhir Juni atau awal Juli 2013. Timnas Indonesia U-19 sebenarnya sudah harus disiapkan untuk persiapan sebelum berlaga di ajang AFF Cup U-19 2013 yang akan digelar di Jawa Timur pada tanggal 21-28 September 2013 mendatang.
Sekretaris BTN, Sefdin Syaefudin, menginformasikan bahwa pelatnas Timnas Indonesia U-19 baru akan digelar sebulan ke depan. Oleh karena itu, pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, dipersilakan untuk mencari pemain berbakat lebih banyak lagi.
”Jadi, pemusatan latihan akan dimulai kalau tidak di akhir Juni, ya awal Juli. Kalau pilihan pemain lebih banyak, komposisi tim akan lebih kaya,” kata Sefdin Syaefudin di Jakarta belum lama ini.
Awalnya, pelatnas Timnas Indonesia U-19 telah direncanakan akan digelar di Jakarta, kemudian dilanjutkan ke Batu, Malang. Namun, Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, menginginkan supaya pelatnas diadakan di Timika, Papua karena PT Freeport Indonesia bersedia membantu pendanaan Timnas Indonesia U-19 jika menggelar latihan di Papua.
“Pelatnas Timnas Indonesia U-19 akan digelar di Timika, Papua. PT Freeport memberikan bantuan kepada PSSI,” kata Djohar Arifin Husin beberapa waktu lalu.
Indra Sjafri sempat terkejut dengan adanya perubahan lokasi pelatnas Timnas Indonesia U-19 tersebut. Indra Sjafri berharap, persoalan ini tidak terlalu mempengaruhi persiapan Timnas Indonesia U-19.
“Yang meminta pelaksanaan seleksi diundur adalah BTN sendiri. BTN meminta kepada saya memantau para pemain yang berkompetisi di ISL, IPL, dan kompetisi ISL U21 karena di kompetisi itu ada banyak juga pemain yang umurnya 19 tahun,” ujar Indra Sjafri.
“Pastinya pengunduran jadwal mengganggu persiapan yang sudah disusun. Kalau tidak terlalu lama, masih bisa disesuaikan. Yang jelas, di mana pun tempat TC-nya, kita hanya membawa 35 pemain dari 70 pemain yang mengikuti seleksi,” lanjutnya.
Indra Sjafri menyerahkan sepenuhnya kepada BTN dan PSSI untuk segera menentukan lokasi pelatnas Timnas Indonesia U-19. Papua, menurut Indra Sjafri, juga cocok untuk dijadikan lokasi pelatnas tim yang diasuhnya, begitu pula dengan Batu, Malang.
“Untuk kepastian tempat saya masih harus berkoordinasi dengan BTN lagi. Memang saya sempat meminta dua alternatif tempat yaitu di Batu, Malang dan Timika, Papua. Suhu, temperatur, dan ketersediaan oksigen di kedua daerah tersebut sangat cocok untuk menguji dan meningkatkan daya tahan fisik dari pemain,” pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment