Thursday, June 20, 2013

Persib Menantang, Arema Indonesia Tanpa Beban

persib arema naser al sebai

Berbeda dengan pelatih Persib Bandung, Jajang Nurjaman, yang mengaku yakin sudah mengetahui kekuatan Arema Indonesia luar-dalam, pelatih tim Singo Edan, Rahmad Darmawan (RD) justru pasang sikap kalem. Menurut RD, Arema tidak boleh meremehkan Persib ketika kedua tim bertemu di Stadion Kanjuruhan, Malang, dalam laga ISL 2013 pada Jumat mendatang.

Menghadapi tim Maung Bandung, Rahmad Darmawan kemungkinan akan menginstruksikan kepada Cristian Gonzales dan kawan-kawan untuk bermain lepas tanpa beban. Pasalnya, jika terlalu berambisi dan menganggap enteng lawan, akibatnya justru akan merugikan timnya sendiri.

“Saya harus menjaga kondisi mental bertanding para bermain. Jika terlalu terbebani, menjadi kurang baik, apalagi jika meremehkan, sebab secara teknis kami sudah tak ada kendala,” tandas RD di Malang belum lama ini.

Meskipun demikian, RD tetap optimis anak-anak asuhnya akan mampu memenangi laga melawan Persib nanti. Di putaran pertama saat bertandang ke Bandung, Arema Indonesia memang kalah 1-0 lewat gol tendangan bebas Sergio van Dijk. Namun, di laga itu skuat Singo Edan terlihat lebih banyak mengendalikan jalannya laga.

Kekuatan Arema Indonesia jelang menghadapi Persib Bandung pun bertambah kuat karena dua pilarnya yang kemarin absen sudah bisa dimainkan, yaitu sang bomber Alberto Goncalves yang telah pulih dari cedera dan bek Timnas Indonesia Victor Igbonefo yang sudah bebas dari hukuman akumulasi kartu.

Di kubu Persib, pelatih Jajang Nurjaman sebelumnya mengungkapkan keyakinannya di laga melawan Arema Indonesia nanti. Eks asisten pelatih RD semasa di Pelita Jaya ini mengaku sudah mengetahui secara rinci kekuatan Arema Indonesia.

“Saya selalu mengikuti pertandingan ISL. Saya tahu betul kekuatan mereka (Arema), sampai ke pemain cadangannya pun saya tahu kekuatannya seperti apa, dan sepertinya setiap pelatih juga tahu kekuatan setiap tim,” ujar Jajang Nurjaman yakin.

“Kekuatan mereka saya tahu betul. Pemain mereka merata. Di tengah saja bisa beberapa ganti pasangan. Bisa Egi Melgiansyah-Dedi Kusnandar atau Gede Sukadana-Egi Melgiansyah atau Gede Sukadana-Dedi Kusnandar. Saya tahu kekuatan mereka sampai ke bangku cadangan,” bebernya.

0 comments:

Post a Comment