Persebaya Surabaya tampil beringas saat menghajar Persiba Bantul dengan skor 4-1 di lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2014, kemarin. Namun, hasil telak itu ternyata belum membuat pelatih Persebaya, Rahmad Darmawan (RD), merasa puas. Menurut RD, timnya banyak membuang peluang di laga tersebut.
“Harus diakui, kita masih harus lebih tenang dan tak terburu-buru dalam mengeksekusi peluang yang didapat. Saya tidak pernah melihat sebuah tim dengan kualitas mereka seperti apa. Yang penting adalah tim saya sendiri,” ungkap Rahmad Darmawan usai laga.
“Biasanya kita baru tampil menyerang pada babak kedua. Hari ini kita dari babak pertama sudah tampil menyerang dan mulai mendominasi permainan,” lanjutnya.
Berlaga di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, tim Bajul Ijo tertinggal lebih dulu oleh Persiba Bantul lewat Ngon A. Djam di menit ke-16. Namun, Persebaya membalasnya dengan empat gol yang dicetak oleh Greg Nwokolo, OK John, Emmanuel Kenmogne, dan Alfin Tualasamony.
Dari kubu Persiba Bantul, pelatih Sajuri Sahid, mengakui bahwa timnya memang kalah kualitas dari tuan rumah. Meskipun demikian, Sajuri Sahid menilai perjuangan Wahyu Tri Nugroho dan kawan-kawan sudah luar biasa.
“Memang kita kalah kualitas. Meskipun anak-anak bermain luar biasa, tapi kalau kalah kualitas, kita mau apa? Kita tidak mungkin menyerang secara frontal. Jadi kita coba bertahan dan memanfaatkan serangan balik,” ujar Sajuri Sahid.
“Gol ketiga dan keempat kesalahan bek kita. Salah satu pemain kita, Satrio Aji, baru bergabung dan main hari ini. Kalau main dengan tempo cepat, fisik pemain kami tak kuat,” pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment